Halo, ceritanya kemarin saya perdana coba bikin roti (pakai resep donat simpel yang dulu resepnya pernah saya share di blog ini). Bedanya, kali ini saya membuat donat dengan metode Autolysis atau autolisis.

Udah beberapa kali lihat seliweran di IG dan Facebook teman-teman saya yang bikin roti pakai autolysis. Dan hasilnya memang cantik, menul, dan terlihat empuk. Kebetulan mbak Yuli Mardianti (salah satu friendlist di FB dan teman sekelas saya waktu belajar bahasa Arab) share step by step bikin roti pakai metode autolysis, auto save deh buat kapan-kapan dipraktekkin, hehe.

Karena kemarin nggak ada cemilan buat di rumah, dan Alhamdulillah bahan-bahan utama kebetulan lengkap, akhirnya eksekusi bikin donat pakai metode autolisis. Caranya gimana?

Resep Donat Autolysis (autolisis)

Resep ini bisa juga digunakan untuk roti manis dan roti asin ya. Untuk roti asin tinggal dikurangi sedikit gulanya dan ditambahkan sejumput garam, supaya ada rasa sedikit gurihnya. Oh iya, untuk membuat donat atau roti dengan metode autolisis ini bisa DENGAN DAN TANPA Mixer ya.. Kalau ada mixer bisa pakai mixer, kalau nggak ada mixer juga nggak susah kok menguleni adonannya^^.

Bahan:

300 gr terigu
250 ml air hangat (atau secukupnya)
5 sdm gula pasir
1 kuning telur (suhu ruang)
100 gr margarin (lelehkan, tapi jangan sampai mendidih)
6 gr ragi instan (fermipan)

Cara Membuat Donat (roti) dengan Metode Autolysis:

1. Larutkan GULA dengan AIR hangat atau mendekati suhu ruang (air jangan digunakan seluruhnya ya, cukup sekitar 200 ml saja).
2. Campurkan TERIGU, LARUTAN GULA, dan 1 KUNING TELUR. Aduk sampai merata bisa DENGAN MIXER ATAU TANPA MIXER.
3. Diamkan adonan di suhu ruang selama 6 – 8 jam dan ditutup (saya cuma pakai tutup panci biasa)
4. Setelah 6-8 jam, larutkan RAGI ke dalam sisa AIR (gunakan hanya sekitar 20 ml saja ya, sisanya bisa ditambahkan JIKA memang kurang air). Agar lebih mudah larut bisa dengan air yang sedikit hangat. Tapi jika menggunakan mixer, ragi tidak harus dilarutkan dulu.
5. Masukkan RAGI dalam adonan, aduk sebentar saja, sampai merata.
6. Masukkan MARGARIN yang sudah dilelehkan, mixer atau uleni adonan sampai menjadi lentur dan memanjang seperti karet. Jika menggunakan mixer sekitar 5-10 menit.
7. Bentuk adonan menjadi bola-bola sesuai selera. Pada tahap ini adonan saya lengket tapi melar, akhirnya saya istirahatkan lagi di mixing bowl (mangkok mixer) tanpa dibentuk menjadi bola.
8. Diamkan sekitar 30 menit untuk proses proofing agar adonan mengembang.
9. Setelah itu kempeskan adonan dan bentuk sesuai selera.
10. Masak adonan sesuai resep (goreng, panggang, atau kukus). Kalau saya karena bikin donat ya digoreng, hihi.

Kemarin karena nggak ada topping dan adanya cuma keju Quick Melt, akhirnya saya isi bagian dalam adonan saya dengan potongan keju Quick Melt dan digoreng hingga kuning kecoklatan dengan api sedang.

Donat atau bisa juga (roti goreng) metode autolisis siap dinikmati. Hasilnya lembuuutt masyaAllah.

Setelah didiamkan semalaman juga masih lembut sampai pagi (mirip donat kentang). Teksturnya juga cantik dan berongga kecil.

Well, sekian dulu ya resep donat dengan metode autolysis ini. Semoga bermanfaat dan yuuk langsung dipraktekkan, insyaAllah guampang dan puas sama hasilnya. Syukur-syukur bisa dijadikan bisnis rumahan, misal donat aneka topping, bomboloni, donat tusuk, roti goreng isi + keju mozarella. Hmmm.. yummy~~

Salam.

Yuk save atau share resep ini jika dirasa bermanfaat 🙂