Assalamu’alaikum teman-teman, Alhamdulillah pada tanggal 5 Juli 2019 kemarin saya diberi kesempatan untuk bisa menyaksikan secara langsung kemeriahan acara penganugerahan penghargaan sekaligus penutupan OSN,Olimpiade Sains Nasional 2019 tingkat SD.

Acara penutupan OSN SD 2019 ini berlangsung dari pukul 15.00 – 17.30 WIB berlokasi di hotel The Rich Jogja (The Rich Ballroom). Suasana penutupan OSN berlangsung dengan meriah, terlebih para peserta OSN ini mengunakan pakaian adat dari daerahnya masing-masing, jadi terlihat semakin WOW, hehe.

Tentang OSN 2019

OSN 2019 berlangsung di 2 provinsi, yaitu di DIY untuk OSN SD dan OSN SMP 2019 serta di provinsi Sulawesi Utara (Manado) untuk OSN SMA. Pelaksanaan OSN di kota Yogyakarta dilakukan di tempat yang terpisah, yaitu di Hotel The Rich Jogja untuk OSN Tingkat SD dan di Hotel Alana untuk OSN Tingkat SMP.

OSN-SD 2019 merupakan ajang perlombaan tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. OSN-SD 2019 diikuti oleh 68 peserta didik berdasarkan rangking nasional hasil seleksi tingkat provinsi. Selain itu, peserta OSN juga berasal dari 2 peserta didik terbaik dari masing-masing provinsi.

OSN-SD 2019 diikuti oleh 374 peserta yang terdiri dari 272 peserta didik, 34 ketua tim, dan 68 pembina. Diikuti oleh 171 kabupaten/kota (33 diantaranya merupakan daerah 3T). OSN-SD 2019 berlangsung di kota Yogyakarta pada tanggal 1-5 Juli 2019.

Bidang yang dilombakan pada OSN-SD adalah Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Baik lomba secara tertulis maupun praktek.

Nantinya akan disediakan hadiah untuk masing-masing bidang lomba berupa 15 medali perunggu, 10 medali perak, dan 5 medali emas. Untuk bidang lomba Matematika nantinya juga akan dipilih pemenang berdasarkan kategori the best theory, the best exploration, dan the best overall. Sedangkan untuk bidang lomba IPA akan dipilih pemenang berdasarkan kategori the best theory, the best experiment, dan the best overall.

Acara Penutupan OSN-SD 2019

Acara penutupan dijadwalkan akan dimulai pada pukul 14.00. Para peserta terlihat mulai memadati ruangan, diikuti oleh para guru (tim pendamping) dan juga para orang tua siswa.

Acara dibuka berbarengan dengan masuknya para pejabat, disertai dengan tarian cucuk lampah persembahan dari siswi SD Sinduadi, Yogyakarta.

Kedua siswi ini menyambut pejabat di depan pintu masuk dan mengalungkan selendang ke leher para pejabat. Setelah pejabat duduk, mereka menyajikan tarian cucuk lampah diatas panggung.

Kemudian rangkaian acara penutupan dimulai. Diikuti dengan pembacaan Doa oleh bapak M. Roem, dilanjutkan dengan Laporan Ketua Penyelenggara yang disampaikan oleh Kasubdit Peserta Didik.

Setelah itu para hadirin disajikan video kilas balik OSN SD tahun 2019 yang berisi tentang rangkaian acara yang peserta didik ikuti mulai dari kedatangan mereka ke kota Yogyakarta, Pembukaan OSN, perlombaan, penandatanganan buku tabungan beasiswa, hingga liputan aktivitas mereka diluar olimpiade, termasuk video-video ‘curhatan’ lucu para peserta didik. Kami para hadirin dibuat tertawa dengan kepolosan-kepolosan mereka. Yaahh, namanya juga masih anak-anak, meskipun smart banget, tetap aja ada sisi polosnya yang bikin mereka terlihat nggemesin, hehe.

Selanjutnya acara penutupan OSN SD diisi dengan pengarahan dari Direktur Pembinaan SD, Bapak Dr. Khamim, M. Pd diikuti dengan simbolisme penutupan secara resmi OSN-SD 2019.

Penganugerahan Penghargaan

Plakat Juri

Setelah secara resmi ditutup, acara dilanjutkan dengan penganugerahan plakat untuk para juri karena kerja keras yang telah mereka kerahkan baik sebelum olimpiade dimulai (pembuatan soal dan lain-lain) hingga pengoreksian lembar jawaban peserta olimpiade dan penentuan para pemenang. Penerimaan plakat diwakilkan oleh ketua tim juri bidang IPA.

Plakat Peserta (3T dan Termuda) serta Duta Sains (Papua dan Aceh)

Plakat peserta 3T sekaligus plakat duta sains diwakili oleh peserta didik yang berasal dari wilayah 3T; Tertinggal, Terdepan, dan Terluar, yaitu adik Faris Ahmad sebagai perwakilan duta sains IPA dari SDIK Nurul Qur’an Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh serta adik Intan Dwi Satya Ramadhani sebagai perwakilan duta sains matematika dari SD Negeri Kotaraja, Kota Jayapura, Provinsi Jayapura.

Sedangkan untuk peserta termuda berasal dari Kota Manado, Sulawesi Utara.

Seluruh peserta didik nantinya akan menjadi duta sains di provinsinya masing-masing. Nantinya duta sains bertugas untuk membimbing adik-adik tingkat yang akan mengikuti olimpiade dari provinsi masing-masing. Adapun pemilihan perwakilan duta sains dari Aceh dan Papua hanyalah simbolisme.

Hal inilah yang terus ditanamkan kepada para peserta OSN. Meskipun mungkin mereka belum bisa mendapatkan medali, namun setiap peserta OSN adalah pemenang. Dan setiap peserta OSN akan menjadi duta sains.

Pengumuman Pemenang OSN-SD 2019

Setelah serangkaian acara penutupan dan penganugerahan penghargaan, selanjutnya acara puncak yang ditunggu-tunggu, yaitu pengumuman pemenang. Mau tahu provinsi mana saja yang menjadi pemenangnya pada OSN-SD 2019? Berikut rekap perolehan medalinya ya.

• DKI Jakarta: 3 emas, 5 perak, 1 perunggu
• Jawa Timur: 1 emas, 3 perak, 5 perunggu
• Banten: 1 emas, 1 perak, 6 perunggu
• Jawa Barat: 2 emas, 2 perak, 2 perunggu
• Riau: 1 emas, 3 perak
• Sulawesi Selatan: 1 perak, 3 perunggu
• Jawa Tengah: 2 emas, 1 perunggu
• DIY: 3 perak
• NTB: 1 peraak, 2 perunggu
• Bali: 3 perunggu
• Kalimantan Barat: 1 perak, 1 perunggu
• Lampung: 2 perunggu
• Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sumatera Barat, Sumatera Utara: 1 perunggu

• 

• 

Untuk pemenang kategori the best pada bidang IPA dimenangkan oleh:

• The Best Theory, dimenangkan oleh Airellrakha Ibnu Faiq dari SDN Cibubur 11 Pagi, Jakarta Timur.

• The Best Experiment, dimenangkan oleh Aurellyallodia Faiza Kusuma dari SD Pembangunan Jaya, Tangerang Selatan.

• The Best Overall, dimenangkan oleh Arkan Daffa Arjakumara dari SDN 4 Penganjuran, Banyuwangi.

Sedangkan untuk kategori the best bidang lomba matematika dimenangkan oleh:

• The Best Theory, dimenangkan oleh Matthew Hutama Pramana dari SD Marsudirini, Semarang.
• The Best Exploration, dimenangkan oleh Andi Alifah Putri Ibrahim dari SD Islam Athirah 1, Makassar
• The Best Overall, dimenangkan oleh Chrysander Immanuel Ambrose Setiawan dari SDK 6 Penabur.

Para pemenang akan mendapatkan hadiah berupa medali, throphy, uang pembinaan, serta beasiswa pendidikan.

Selain peserta yang mendapatkan hadiah, pihak sekolah juga mendapatkan hadiah berupa paket pembelajaran TIK, yaitu 4 buah laptop, 2 buah LCD, dan 1 buah printer.

Setelah selesai acara pengumuman pemenang dan pembagian hadiah, selanjutnya dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan penandatanganan hadiah di belakang panggung.

Dengan berakhirnya acara penutupan, maka berakhir pula seluruh rangkaian OSN 2019. Dan sampai bertemu kembali di OSN 2020, insyaAllah. Untuk info lebih lanjut tentang OSN 2020, bisa coba sering-sering cek akun sosial media Dikdasmen Kemendikbud berikut ini:

Instagram: http://instagram.com/dikdasmen_kemdikbud

Twitter: http://twitter.com/dikdasmendikbud

Woooww, seru dan seneeeng banget bisa meliput acara penutupan ini. Para peserta terlihat plooongg banget wajahnya, acaranya meriah, dan ikutan bahagia melihat para orang tua yang wajahnya juga nggak kalah sumringah dengan para peserta olimpiade. Keren bangettt, semoga anak-anak kita juga menjadi anak yang cerdas yaa..

Salam,